Kamis, 05 Juli 2018

Pemerintahan Jokowi Berhasil Optimalkan Pertumbuhan Pariwisata


JAKARTA – Sektor pariwisata di pemerintahan Presiden Joko Widodo terus meningkat tajam. Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) menyatakan, kontribusi investasi sektor pariwisata menunjukkan tren kenaikan positif. Pada 2013 tercatat mencapai 602 juta dollar AS atau berkontribusi sebesar 1,45 persen dari total investasi nasional.
Menteri Pariwisata Arief Yahya mengatakan pada semester I 2017 investasi sektor pariwisata mencapai 929 juta dollar AS atau 3,67 persen dari total investasi nasional. “Angka kontribusi yang dicapai dari investasi pariwisata bila dibandingkan dengan total investasi nasional kenaikannya mencapai 1,5 kali lipat,” kata Arief.
Menurut Arief, sektor pariwisata akan menjadi penghasil devisa terbesar bagi Indonesia di masa mendatang. Hal yang perlu dipersiapkan untuk mencetak devisa adalah Atraksi, Amenitas (sarana dan prasarana), dan Aksesibilitas di 10 destinasi prioritas “Bali Baru” yang terhampar dari Sumatera Utara hingga ke Morotai di Maluku Utara.
Rizky Ratman, Deputi Bidang Pengembangan Destinasi Pariwisata Kempar menjelaskan, sepanjang tahun 2017 investasi di sektor pariwisata tumbuh 31% atau senilai US$ 500 juta. Sementara, pada tahun 2018 sepanjang kuartal I, investasi yang tercatat sudah mencapai US$ 500 juta.
“Ada korelasi antara meningkatnya kebutuhan investasi di destinasi favorit dengan meningkatnya kunjungan wisman ke Indonesia,” ujarnya.
Ia menambahkan, investasi yang dilakukan masih tertuju pada tiga destinasi utama yakni Great Bali, Great Jakarta, dan Great Kepulauan Riau. “Kebanyakan investor tertarik untuk mengalokasikan dana ke destinasi favorit karena paling banyak dikunjungi wisman” ujar Rizky dalam siaran pers, Rabu (6/7).
Selain itu, tambah Rizky tren ini juga terjadi di berbagai daerah baik provinsi, kota, maupun kabupaten yang berlomba untuk mengembangkan destinasi di daerah masing-masing yang dilihat dari pengajuan Dana Alokasi Khusus (DAK) yang mencapai Rp15 triliun.
“Tren ini dilihat dari usulan-usulan proyek pengembangan destinasi pariwisata di daerah melalui DAK yang mencapai Rp 15 triliun, namun kemampuan untuk merealisasikan hanya sekitar Rp500 miliar-Rp 1 triliun” tuturnya.
Sumber : http://stopfitnah.com/pemerintahan-jokowi-berhasil-optimalkan-pertumbuhan-pariwisata/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar