Mataram (Antaranews NTB) - Kepala Balai Wilayah Sungai (BWS) Nusa Tenggara I Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Asdin Julaidy mengatakan, Bendungan Mila di Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat, segera diresmikan karena pembangunannya sudah hampir rampung.

"Bendungan Mila posisinya dalam persiapan peresmian karena pembangunannya sudah 97 persen. Sekarang proses penyelesaian akhir dan penggenangan. Mudahan pada 20 Oktober bisa diresmikan," kata Asdin Julaidy.

Sebelumnya Presiden Joko Widodo meresmikan Bendungan Tanju di Kabupaten Dompu, 30 Juli 2018. Bendungan yang satu komplek dengan Bendungan Mila tersebut mampu menampung air sebanyak 18,27 juta meter kubik.

Sementara Bendungan Mila dibangun untuk menampung air sebanyak 6,57 juta meter kubik.

Asdin mengatakan Bendungan Tanju dan Mila merupakan bagian dari pengembangan sistem irigasi komplek yang merupakan jaringan irigasi antar Daerah Aliran Sungai Rababaka, Tanju dan Mila.

Sungai Rababaka sendiri hanya mampu mengairi sawah seluas 1.689 hektare, sedangkan potensi air yang dimiliki sungai tersebut sangat besar.

"Bendungan Tanju dan Mila dirancang untuk bisa menyuplai kebutuhan air irigasi seluas 3.939 hektare, suplai air baku sebesar 0,05 meter kubik per detik dan pembangkit listrik 0,5 megawatt," ujarnya.

Selain Bendungan Tanju dan Mila, BWS Nusa Tenggara I juga sedang melaksanakan pembangunan Bendungan Bintang Bano di Kecamatan Brang Rea, Kabupaten Sumbawa Barat.

Asdin menyebutkan pelaksanaan pembangunan bendungan yang akan menampung air sebanyak 65,84 jute meter kubik tersebut sudah mencapai lebih dari 50 persen.

"Insya Allah pada 2019 sudah selesai proses pembangunan dan dilakukan peresmian," ucapnya pula.

Pihaknya saat ini juga sedang mempersiapkan rencana pembangunan Bendungan Beringin Sila di Kecamatan Utan, Kabupaten Sumbawa, dan Bendungan Meninting, di Kabupaten Lombok Barat.

Bendungan Beringin Sila dibangun untuk menampung air sebanyak 40,5 juta meter kubik dan dapat mengairi 3.500 hektare sawah.

Sedangkan Bendungan Meninting, lanjut Asdin, akan mampu menampung air sebanyak 9,9 juta meter kubik dengan luas lahan irigasi yang bisa diairi mencapai 1.559 hektare.

"Proses pembangunan Bendungan Beringin Sila sudah masuk tahap penawaran (tender). Kalau Bendungan Meninting, ditargetkan Desember 2018 sudah proses tanda tangan kontrak pembangunan," katanya.

Sumber :
https://mataram.antaranews.com/berita/38142/bws-bendungan-mila-dompu-segera-diresmikan