Selasa, 06 November 2018

JK soal Makna Hijrah Jokowi: Hindari Kampanye Hitam dan Fitnah



Jakarta - Ketua Dewan Pengarah Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf Amin, Jusuf Kalla (JK) menyebut ajakan hijrah Jokowi ke relawan bermaksud untuk menghindari kampanye hitam di Pilpres 2019. JK menegaskan tak boleh ada fitnah selama Pilpres 2019.

"Yang dimaksud hijrah itu, yang dimaksud bapak Presiden, itu menghindar dari segala macam kampanye yang hitam, atau jangan terjadi fitnah," kata JK di kantornya di Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Selasa (6/11/2018).

JK mengatakan Undang-Undang, aturan KPU, hingga masyarakat menginginkan Pemilu 2019 berlangsung damai. Karena itu jangan ada kampanye hitam yang salah satunya dilakukan lewat menyebarkan hoax.

"Jangan ada saling tuduh-menuduh. Tapi orang berkampanye yang sopan, yang mengemukakan dia punya rencana. Atau apa yang telah dia buat," ujarnya.

Jokowi sebelumnya mengajak pengusaha muda untuk berhijrah atau berubah ke arah yang lebih baik. Jokowi meminta pengusaha muda memiliki perilaku produktif, bukan konsumtif.

"Saya mengajak kita semuanya, marilah, utamanya anak muda, pengusaha muda, mari hijrah dari pesimisme ke optimisme. Dari konsumtif ke produktif," kata Jokowi di acara deklarasi Relawan Pengusaha Muda Nasional di Hotel Fairmont, Jakarta, Sabtu (3/11).
(nvl/fdn)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar