Rabu, 26 Desember 2018

TKD Bogor Laporkan Penyebar Video Editan Ma'ruf Pakai Baju Sinterklas




Jakarta - Tim Kampanye Daerah (TKD) Joko Widodo-Ma'ruf AminKabupaten Bogor melaporkan oknum yang diduga menyebarkan video hoax cawapres Ma'ruf Amin mengenakan kostum sinterklas saat mengucapkan selamat Natal dan Tahun Baru. Video Ma'ruf berbaju sinterklas itu disebarkan melalui WhatsApp dan media sosial.

Video itu merupakan hasil editan dari video Ma'ruf Amin saat mengucapkan selamat Natal yang juga sempat beredar di media sosial dan menjadi bahan perbincangan. Dalam video aaslinya, Ma'ruf mengenakan baju khasnya, yakni kemeja putih dipadukan jas berwarna hitam dan serban putih serta peci.

Pelaporan dilakukan oleh Ketua TKD Jokowi-Ma'ruf Kabupaten Bogor, Ade Ruhandi (Jaro Ade). Yang dilaporkan adalah pria bernama Susetiyono yang diduga sebagai penyebar hoax. Susetiyono dilaporkan di Polres Bogor dengan nomor laporan bernomor STBL/B/1188/XII/2018/JBR/RES BGR.


"Kejadian pada Selasa tanggal 25 Desember 2018 sekitar jam 19.00 WIB di kantor Tim Kampanye Kabupaten Bogor Koalisi Indonesia Kerja, Cibinong, Kabupaten Bogor. Ada yang dengan sengaja mengubah video Cawapres KH. Ma'ruf Amin yang mengucapkan selamat Natal. Dalam video itu penampilan KH. Ma'ruf telah diubah mengenakan kostum sinterklas. Padahal, pada video aslinya, KH. Ma'ruf Amin mengenakan jas dan kopiah," kata Jaro Ade, dalam keterangan tertulis, Rabu (26/12/2018).



TKD Jokowi-Maruf Kab. Bogor lapor Foto: Dok. TKD Jokowi-Maruf Kab. Bogor

Sustiyono dilaporkan dengan Pasal 35 J0 51 ayat (1) UU No.19 Tahun 2016 tentang perubahan atas Undang-Undang No. 11 Tahun 2008 Tentang Informasl dan Transaksi Eldormik dan atau Pasal 14 ayat (2) dan pasal 15 UU NO. 1 tahun 1946 tentang Paraturan Hukum Pidana. Jaro Ade mengatakan, pelaporan ini dilakukan untuk menjadi contoh bagi lainnya agar tidak melakukan kampanye hitam atau black campaign.

"Tidak menyebar kebencian, saling menghormati dan harus pakai etika dalam berkampanye. Dan juga harus santun berpolitik," ujarnya.

Jaro Ade berharap ke depan tidak ada lagi kampanye hitam yang menyerang Jokowi-Ma'ruf. Dia juga mengimbau timses Jokowi-Ma'ruf untuk melakukan kampanye sehat di Pilpres 2019 ini.

"Untuk semua tim calon manapun harus bisa menyakinkan masyarakat pemilih dengan ide dan gagasan sesuai visi dan misi. Hal itu agar kondisi di masyarakat tetap kondusif. Selain itu harus menjaga penyelenggaraan Pilpres 2019 dengan baik dan bermartabat," pungkasnya.(mae/tor)
Sumber

Tidak ada komentar:

Posting Komentar