Jumat, 18 Mei 2018

Mahfud MD: Penyebut Teror Bom Surabaya Rekayasa Aparat Sama Biadad dengan Teroris

JAKARTA – Rangkaian ledakan bom bunuh diri di Surabaya, Jawa Timur, yang terjadi sejak Minggu (13/5) hingga Senin (14/5), menyebabkan puluhan orang terluka dan 21 orang meninggal dunia. Ucapan belangsungkawa dan rasa prihatin atas peristiwa tersebut mengalir dari dalam dan luar negeri.
Namun, terdapat keanehan dari sejumlah orang yang masih menyebut jika rangkaian teror bom itu adalah rekayasa aparat dan pengalihan isu. Seakan tidak memiliki empati dan rasa kemanusiaan, ia menuduh negara merekayasa tragedi kemanusiaan ini.

Seperti yang dilakukan pemilik akun facebook Diana Nadia. Ia memposting kalimat provokatif, “Bom di gereja di Surabaya cuman pengalihan isu…Stay focus #2019GantiPresiden #212ThePowerOfLove,”.
Postingan Diana kemudian dibanjiri dengan kecaman. Ia menjadi bulan-bulanan netizen.
Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Mahfud MD juga memberi tanggapan terhadap netizen yang menyebut kasus terorisme tersebut hanyalah rekayasa. Mahfud mengecam para netizen itu.
Mahfud mengatakan jika mereka sama sekali tidak memiliki empati dan berhati serigala. Hal ini ia tuliskan dalam akun media sosial twitternya, @mohmahfudmd, Senin (14/5).
“Sama biadabnya dgn teroris mereka yg mengatakan teror2 yg terjadi di Depok, Surabaya, dan Sidoarjo merupakan rekayasa aparat. Mereka tak berempati sama sekali, berhati srigala.
Sumber : http://stopfitnah.com/mahfud-md-penyebut-teror-bom-surabaya-rekayasa-aparat-sama-biadad-dengan-teroris/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar