Sabtu, 02 Juni 2018

Mandalika di Nusa Tenggara Barat Dipromosikan di Amsterdam

Promosi kawasan Mandalika NTB dalam kegiatan misi penjualan oleh Kementrian Pariwisata di Belanda. (Dok. Kemenpar)

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Pariwisata mempromosikan kasawan Mandalika, Nusa Tenggara Barat di kegiatan misi penjualan (sales mission) di Belanda.
Kegiatan misi penjualan ini dilakukan dari 30 Mei-5 Juni 2018 di Amsterdam dan Eindhoven. "Presiden Joko Widodo telah menginstruksikan agar fokus pada 4 DPP, yaitu Danau Toba, Borobudur, Mandalika, dan Labuan Bajo. DPP Mandalika tidak hanya menyajikan keindahan alam seperti pantai dan biota laut yang masih alami dan lestari.
Namun juga dikembangkan menjadi pusat bisnis, MICE, luxury resort, marina, golf course, dan bahkan sedang dibangun sirkuit berkelas internasional yang akan menjadi tuan rumah pelaksanaan MOTOGP 2019,” kata Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran II Kemenpar Nia Niscaya sesuai siaran pers yang diterima KompasTravel, Sabtu (2/6/2018).
Kegiatan misi penjualan di Belanda, terangkum dalam tiga kegiatan. Pertama adalah pengenalan produk lewat kompetisi agen perjalanan terbaik di Amsterdam. Kompetisi ini bekerja sama dengan media pariwisata terbesar di Belanda Travel Media dan maskapai penerbangan KLM.
Waktu pelaksanaan selama delapan bulan untuk memilih agen perjalanan terbaik dari masing-masing provinsi, dengan berbagai tahapan seleksi, di antaranya kuis, case study, serta kreativitas pembuatan dan pemasaran paket wisata Indonesia di Belanda. Masyarakat Belanda mencicipi kuliner Indonesia dalam Taste of Amsterdam.(Dok. Kemenpar)


Pemenang kategori agen perjalanan terbaik mendapatkan hadiah mengikuti kegiatan fam trip (familiarization trip) ke Indonesia, antara lain mengunjungi Jakarta, Bali, dan NTT yang akan dilaksanakan pada September 2018 mendatang.
Selanjutnya adalah kegiatan festival kuliner bertajuk Taste of Amsterdam. Kegiatan ini berkerjasama dengan KBRI Den Haag, Garuda Indonesia, dan Ron Gastrobar Indonesia. Dari 1-3 Juni 2018, Paviliun Indonesia menyajikan hidangan Indonesia autentik dan fusion bagi masyarakat Belanda, yang dimasak oleh duta kuliner Indonesia di Belanda, koki Agus Hermawan.
Terakhir rangkaian kegiatan misi penjualan ditutup dengan table top meeting. Dilaksanakan di Amsterdam Senin (4/6/2018), dilanjutkan di Eindhoven, Selasa (5/6 /2018). Kegiatan table top meeting diikuti tujuh industri pariwisata Indonesia sebagai penjual yang terdiri dari lima tur operator.
Acara table top meeting akan dihadiri 80 buyers potensial dari Amsterdam dan Eindhoven. Wisatawan mancanegara asal Belanda menyumbang 205.844 orang ke Indonesia pada 2017.
Jumlah tersebut naik 2,82 persen dibandingkan tahun 2016 sebanyak 195.463 orang. Sementara pada Januari hingga Maret 2018 tercatat sebanyak 37.395 wisatawan Belanda berkunjung ke Indonesia. Dengan kata lain mencapai 16,6 persen dari target wisman Belanda yang tahun ini ditetapkan sebanyak 225.000 orang.

Sumber :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar