Dua Pesawat Sukhoi milik TNI Angkatan Udara berhasil mengusir pesawat asing yang terbang di sekitar timur Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau, Selasa (30/10/2018).
Komandan Lanud Raja Haji Fisabilillah Tanjungpinang, Kolonel Pnb M Dadan Gunawan menjelaskan, bahwa pengusiran berhasil dilaksanakan setelah dilakukan melalui kontak visual.
“Pengusiran melalui radio telekomunikasi tidak berhasil, kemudian dilakukan kontak visual,” kata Dadan.
“Kami mengejarnya hingga ke timur perairan Tanjungpinang. Saat kami mendekat, pesawat asing ini hilang (kembali keluar wilayah Indonesia),” tambah Dadan. Dua sukhoi Su-30 diterjunkan untuk menghalau pesawat asing tersebut.
Ia menegaskan penurunan paksa pesawat asing tersebut tidak perlu dilakukan jika pesawat itu mau keluar wilayah udara NKRI. Seandainya pilot pesawat itu masih nakal, maka dua pesawat tempur AU itu akan memaksanya turun ke Bandara Hang Nadim Batam.
Ia menduga, pesawat asing yang `bermain-main` di sebelah timur Tanjungpinang itu sedang `test flight`. “Mungkin pesawat itu baru diperbaiki,” ujarnya.
Terkait jenis dan asal pesawat asing tersebut, Dadan mengaku belum mendapatkan informasi dari anggotanya.
Meskipun demikian, seluruh kegiatan pengusiran telah didokumentasikan. Ia mengatakan dengan dokumentasi tersebut akan diketahui jenis pesawat dan milik negara apa.
“Nanti akan diketahui setelah dilihat foto dan videonya,” katanya.
Saat ini Mabes AU masih memerintahkan dua Pesawat Sukhoi untuk berjaga-jaga di sekitar wilayah udara Kepri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar