Jakarta - Polri turut membantu pengamanan lokasi percetakan surat suara untuk Pemilu 2019. Pengamanan akan dilakukan 1 x 24 jam hingga proses percetakan tuntas.
"Polri ada di sana untuk mengamankan 1 x 24 jam bersama-sama dengan tim quality control," ucap Pamen Staf Operasi (Sops) Mabes Polri AKBP Gusti May Chandra saat bersama-sama KPU mengecek proses percetakan dari Konsorsium PT Gramedia di Gedung Kompas Gramedia, Jalan Palmerah Selatan, Jakarta Barat, Minggu (20/1/2019).
Chandra menyebut setiap titik lokasi percetakan akan diperkuat 2 hingga 5 personel kepolisian. Total titik percetakan yaitu 35 tempat yang berasal dari 6 konsorsium yang mengerjakan percetakan itu.
"Tidak ada (wilayah yang rawan) karena kan Polri juga ada internal sekuritinya, Bawaslu juga ada, KPU juga ada. Jadi bersama-sama kita mengamankan proses percetakan ini," ucapnya.
Komisioner KPU Ilham Saputra sebelumnya bersama unsur Bawaslu dan DKPP (Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu) mengecek percetakan surat suara yang digarap PT Gramedia. Perusahaan itu tergabung dalam salah satu konsorsium dari 6 konsorsium yang mencetak total surat suara yaitu 939.879.651 lembar.
Proses percetakan akan selesai pada bulan Maret 2019. Surat suara yang dicetak terdiri dari lima model yaitu surat suara untuk pemilihan presiden-wakil presiden, anggota DPR RI, anggota DPD, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten/Kota.
Sumber
Tidak ada komentar:
Posting Komentar