Sabtu, 06 Juli 2019

Pemilu Telah Usai, Jokowi: Lupakan Perbedaan Pilihan Politik, Mari Bersatu Kembali


Presiden Joko Widodo (Jokowi) Jokowi menyerahkan 2.000 sertifikat hak atas tanah untuk masyarakat di Kota Manado melalui Program Prioritas Nasional berupa percepatan Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL).
Dalam kesempatan tersebut, Jokowi mengajak masyarakat kembali bersatu usai gelaran Pilpres 2019 dan meminta agar melupakan perbedaan pilihan politik dalam pesta demokrasi lima tahunan kemarin.
Menurut Jokowi, perbedaan dalam pilihan politik adalah sesuatu yang lumrah. Oleh karena itu seluruh masyarakat harus mempunyai sikap saling menghargai dan menghormati perbedaan tersebut serta tetap menjalin persaudaraan.
“Saya titip ini, pilpres kan sudah selesai setelah putusan Mahkamah Konstitusi, jangan sampai ada lagi yang namanya di antara kita ini misalnya ada yang tidak saling sapa antartetangga karena dulu beda pilihan, tidak saling ngomong antarteman karena beda pilihan,” kata Jokowi dalam keterangan tertulisnya yang diterima di Jakarta, Kamis (4/7).
“Marilah kita berangkulan kembali, bersatu kembali, sebagai saudara sebangsa dan setanah air. Apapun sukunya, apapun agamanya, kita ini saudara sebangsa dan setanah air,” ujarnya.
Indonesia adalah bangsa besar yang tentunya juga memiliki tantangan-tangan besar. Negara lain sudah jauh membangun infrastrukturnya, kita masih urusan saling membenci, saling mendengki, saling tidak sapa antartetangga.
Negara lain sudah jauh membangun infrastrukturnya, kita masih urusan saling membenci, saling mendengki, saling tidak sapa antartetangga, semakin tertinggal kita nanti,” ucapnya.
Jika rakyat tak bersatu dan bersama-sama membangun bangsa, bukan tak mungkin Indonesia akan ditinggalkan oleh negara-negara lain.
“Saya ingatkan kepada kita semuanya, kita berangkulan bersatu kembali membangun negara ini, memajukan negara ini,” ungkap Jokowi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar