Jumat, 22 November 2019

Perintah Jokowi ke Menhan Prabowo Kian Spesifik


Jakarta - Perintah Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Menhan Prabowo Subianto perkuat industri pertahanan dalam negeri kian spesifik. Jokowi ingin Prabowo tak beli beli alutsista dengan teknologi 'jadul'.

Prabowo sejak ditunjuk sebagai Menhan diingatkan Jokowi untuk membeli alutsista di dalam negeri. Alasannya, agar Indonesia tidak melulu bergantung impor.

Dalam rapat terbatas di Kantor Presiden siang tadi, Jokowi mempertegas arahan untuk Prabowo. Jokowi meminta pengadaan alutsista harus memperhitungkan kalkulasi hingga teknologi terbaru.

"Ini akan memengaruhi corak peperangan di masa yang akan datang," kata Jokowi dalam rapat terbatas di Kantor Presiden, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Jumat (22/11/2019).


"Jangan sampai pengadaan alutsista kita lakukan dengan teknologi yang sudah usang, yang sudah ketinggalan, dan tidak sesuai dengan corak peperangan di masa yang akan datang," imbuhnya sebelum mempersilakan Prabowo menyampaikan materinya.

Rapat terbatas ini juga dihadiri Kapolri Jenderal Idham Azis, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, KSAU Marsekal Yuyu Sutisna, KSAL Laksamana Siwi Sukma Adji, Wakil KSAD Letjen Tatang Sulaiman, Menkeu Sri Mulyani, hingga Menperin Airlangga Hartarto. Wapres Ma'ruf Amin tidak mendampingi Jokowi karena tengah kunjungan kerja di Jawa Barat.

Dalam rapat itu, Jokowi juga ingin ada pemetaan yang jelas soal pengembangan industri pertahanan di dalam negeri. Paling penting, kata Jokowi, yakni melibatkan BUMN hingga pihak swasta.


"Sehingga kita bisa mengurangi ketergantungan terhadap impor alutsista dari luar negeri," kata Jokowi.

Sumber:https://news.detik.com/berita/d-4795166/perintah-jokowi-ke-menhan-prabowo-kian-spesifik

Tidak ada komentar:

Posting Komentar