Selasa, 20 November 2018

Pemerintah Targetkan 4 Ribu SMK Direvitalisasi Tahun Depan


Bogor - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy menyebut ada 3.000 sampai 4.000 sekolah menengah kejuruan (SMK) yang akan direvitalisasi tahun 2019. Pemerintah memprioritaskan SMK kelautan, pariwisata hingga ekonomi kreatif yang direvitalisasi.

"Kalau fisik kan Kemendikbud, tahun depan sudah ditangani oleh kementerian PUPR, kita hanya mengajukan skema-skema SMK mana saja yang harus direvitalisasi. Itu kita harapkan ada sekitar 3-4 ribu SMK. Terutama SMK prioritas, SMK kelautan, pariwisata, pertanian, kemudian ekonomi kreatif," ujar Muhadjir kepada wartawan di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Rabu (21/11/2018).

Muhadjir juga mengusulkan 72 ribu guru SMK diangkat dengan skema pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (P3K). Guru-guru ini nantinya akan dikontrak dengan jangka waktu tertentu.

"Kemudian yang guru, tadi saya sudah mengusulkan, tahun depan kami mengajukan ada sekitar 72 ribu guru SMK yang diangkat dengan skema P3K. Jadi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja. Sehingga mereka bisa dikontrak, satu dua tahun tiga tahun, tergantung mereka," kata Muhadjir.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan arahan kualitas pendidikan SMK dirombak besar-besaran. Perombakan ini dilakukan mulai dari SMK.

"Perombakan yang kita lakukan di SMK, baik dalam kurikulum maupun penataan kompetensi. Terutama utk guru-guru saya lihat juga sudah dimulai. Tapi sekali lagi ini memerlukan sebuah perombakan yang besar dan kita minta mulai tahun depan betul-betul dilakukan besar-besaran," ujar Jokowi dalam pengantar rapat terbatas soal pembangunan SDM dalam rangka akselerasi pertumbuhan ekonomi, hari ini. 
(dkp/idh)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar